SEKDA PROVINSI JAWA BARAT HADIRI RAKOR DIVISI KOMUNKASI PUBLIK SATGAS COVID 19 DI KOTA BEKASI |
PATROLI BINS.CO.ID, KOTA BEKASI - Rapat Koordinasi Divisi Komunikasi Publik Stagas Covid 19 se-Jawa Barat yang terpilih tuan rumah pada program penanganan persiapan vaksinasi Se Jawa Barat yakni Kota Bekasi pada hari ini. Hadir, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Ir. Setiawan Wangsaatmaja dalam rakor tersebut.
Dalam rakor tersebut, pertama yakni di Kabupaten Sumedang dan keduanya menjadi tuan rumah yakni Kota Bekasi di Stadion Patriot Candrabhaga yang telah menjadi pusat tempat penanganan Covid 19.
Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Reny Hendrawaty menerima rombongan dari Provinsi Jawa Barat, dan juga hadir Ketua DPRD Kota Bekasi, Chairruman J. Putro, Dandim 0507 Bekasi, Iwan Aprianto juga mendampingi Sekda Provinsi Jawa Barat, Kasatpol PP Provinsi Jawa Barat dan Kepala Biro Humas Provinsi Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kota Bekasi mengucapkan selamat datang atas kehadiran dari Provinsi Jawa Barat untuk rapat koordinasi mengenai persiapan komunikasi publik penanganan Covid 19 dan juga mengenai persiapan vaksinasi untuk warga Jawa Barat.
Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Reny Hendrawaty juga mengucapkan hal yang sama dalam sambutannya dan juga memberikan informasi kepada Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat bahwa Stadion yang awalnya untuk para penggiat Sepak Bola dan beberapa ajang untuk dimainkan kini telah diubah dalam kesepakatan menjadi Posko Gugus Tugas Covid 19 Kota Bekasi dari bulan Maret 2020.
Dan kini juga telah menjadi Rumah Sakit Darurat yang dalam penanganan Covid 19 Kota Bekasi telah di peruntukan pasien untuk rawat inap yang terpapar positif dalam gejala OTG, namun untuk pasien comorbid ditetapkan di RSUD dr. Chasbullah dalam penanganannya yang lebih dari umur 60 tahun. Tidak hanya itu, RSUD type D yang dimiliki Kota Bekasi juga dipersiapkan serta bantuan dari RS swasta yang juga membuka dalam penanganannya.
Dalam penyampaiannya, Sekda Provinsi Jawa Barat mengatakan daerah daerah di Jawa Barat yang masih perlu dalam penanganan khusus dalam satgas Covid ini telah terus dipantau dalam perkembangannya, dan juga harus tetap mengikuti protokol kesehatan seperti diwajibkan memakai masker bagi warganya.
Sosialisasi pun juga tetap harus digalakkan dari Forkopimda, yang selalu bersinegritas dan memberikan sosialisasi kepada warga.
"Beberapa strategi telah menjadi panduan khusus di wilayah Jawa Barat, benteng pertahanan melawan Covid 19 yang dianjurkan selain 3M (memakai masker mencuci tangan dan menjaga jarak) ditambah dengan 3T (melakukan test, trace dan treatment)." Ujar Sekda Jawa Barat.
Dalam rakor tersebut, kehadiran dari beberapa narasumber melalui virtual video dengan dihadiri oleh Prof DR. dr. Ahmad taher, Arya sinulingga, dr. Rodman tarigan, dan Imam B. Prasedjo. Adv (*)