Berhasil Perbaiki Jalan Terpanjang Selama 100 Hari Kerja, Bupati Simalungun Raih Penghargaan Dari MURI |
PATROLI BINS, SIMALUNGUN - Seratus hari memimpin Bupati dan Wakil Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga dan Zonny Waldi meraih rekor dalam hal perbaikan dan pembangunan jalan swadaya terpanjang dalam 100 hari kerja oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
Piagam diberikan langsung oleh Senior Manager MURI Yusuf Ngadri di Rumah Dinas Wakil Bupati Jalan Suri Suri No 15 Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun, Kamis (5/8/2021) pukul 10.00 Wib dan diterima langsung oleh Radiapoh H Sinaga SH (RHS) dan Zonny Waldi SSos (ZW).
Dimana selama 100 hari kerja atau pasca dilantik 26 April 2021 yang lalu RHS - ZW berhasil bersama masyarakat gotong royong membangun 317 km ruas jalan rusak di seluruh penjuru Simalungun.
"Saya seperti mimpi, kenapa kok bisa bisanya MURI memberikan rekor untuk Simalungun. Setelah saya telisik ternyata MURI memberikan penghargaan kepada lembaga, pribadi, atau instansi. Memang kalau nggak kita menghargai sesama kita siapa lagi. Semoga dari rekor ini bisa mengajak yang lain," ujar Radiapoh seusai menerima piagam.
Dikatakannya rekor tersebut bukan kerja keras kepala daerah seorang diri. Namun ada peran para Forkopimda, pelaku usaha, dan utamanya adalah masyarakat. Kordinasi yang baik ini menciptakan Good Corporate Governance di Kabupaten Simalungun.
Lebih lanjut RHS mengatakan meskipun telah mendapat penghargaan upaya perbaikan jalan yang lain masih terus dilakukan karena keterbatasan anggaran.
"Marharoan Bolon ini tidak hanya akan berhenti pada saat kita menerima rekor MURI, tapi akan terus berkelanjutan karena sama sama kita mengetahui keuangan kita tidak bisa memperbaiki jalan yang ada di Simalungun ini," kata Radiapoh.
"Kita ada di situasi infrastuktur jalan rusak sepanjang 1032 km. Puji Tuhan luar biasa, berkat apresiasi masyarakat Simalungun, kita bisa melewati (memperbaiki) 317 km jalan rusak," tambahnya seraya berharap apa yang mereka lakukan bisa menjadi inspirasi daerah lain di Indonesia yang memiliki permasalahan serupa berupa kerusakan jalan. Apalagi saat ini fokus anggaran daerah terpecah dengan penanganan Pandemi Covid-19.
Sementara itu, Senior Manajer MURI Yusuf Ngadri mengatakan pemberian rekor kepada kepemimpinan kepala daerah Simalungun bersamaan dengan beberapa daerah lainnya di Indonesia. Simalungun dilirik dari rekomendasi Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia.
"Atas rekomendasi dari Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia, MURI diminta untuk mengapresiasi Simalungun," ujarnya.
Kemudian Kata Yusuf, MURI melihat berbagai pemberitaan Marharoan Bolon, mengumpulkan data, menyinkronkan segala informasi hingga akhirnya resmi menyatakan Pemkab Simalungun di bawah dua kepala daerah terpilih memecahkan rekor perbaikan dan pembangunan jalan swadaya terpanjang dalam 100 hari kerja.
(tohap)